ilustrasi/by: NN |
Berlian itu menangisi diri
"Tuhan bilang aku
anugerah,
Tapi mengapa kau jadikan aku musibah?"
Seketika berlian malang memudar dan pergi
Melengos meninggalkan pujangga muda
Meratapi dosa yang ia tak mengerti
Sebab ia datang dengan titah Tuhan Yang Mulia
Kini, aku bagimu terpidana
Bersalah menghadangmu mengais sebaris ilmu
Aku seakan pendosa
Padahal lewat bait-bait merayu kau sampaikan padaku rindu
Bukankah...
Telah lama kau nantikan aku mencumbu kedip matamu?
-Selasa pagi 08;12, 04/11/14-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar