Malam baru akan memulai perjalanannya, saat sebuah pemberitahuan tanpa
dering menyisakan sebuah pesan pada ponselku yang tak bergeming cukup lama.
Pesan dari sebuah grup obrolan kepenulisan.
“Gaes, Malam Narasi, yukkkkkk~”,
"Lewat hujan dan angin yang mengantarkan, Ia izinkan titik demi titik kata tertuang"